Pola Pendidikan
1. Ta’lim, yakni memberi tahu santri apa yang tadinya mereka belum mengetahuinya. Biasanya lebih diistilahkan transfer ilmu yang terbatas dengan tempat.
2. Tarbiyah, yakni pengasuhan santri, dengan mengatur, mengurus, merawat setahap demi setahap sehingga santri tumbuh ke arah yang ibu-bapak dan asatidznya harapkan. Biasanya tarbiyah ini menjelma dalam ruh asatidz sebagai pendidik yang memiliki tanggung jawab pendidikan santri di dalam maupun luar pesantren.
3. Ta’dib, yakni pembentukan akhlak, karakter dan kedisiplinan, di mana iman dan ilmu menyatu dalam tampilan dan perbuatan. Takdieb inilah yang paling banyak dilakukan asatidz di asrama, karena asrama adalah tempat yang paling tepat membentuk karakter dan akhlak santri, bisa diistilahkan pembelajaran di dalam kelas berupa teori dan di asrama tempat santri latihan mengamalkan teori itu.
4. Tadris, yaitu Bimbingan santri agar bisa mengamalkan apa yang sudah dipelajari dan dihafal. Bukan hanya dihafal saja atau terkonsep dalan fikiran tetapi ilmu harus berwujud pengamalan.